Rabu, 18 Januari 2012

Menanggapi Masalah Percaya Diri (PD) Dalam Diri

Masalah krisis kepercayaan diri (krisis PD) seringkali menjadi salah satu masalah klasik yang dialami oleh sebagian orang. Meski kelihatannya sederhana, namun jika dibiarkan berlama-lama, krisis PD bisa jadi bumerang tersendiri. Salah satunya, potensi yang ada dalam diri kita akan terhambat. Sekarang mari kita ulas sejauh mana pengaruh kepercayaan diri bisa mempengaruhi keberhasilan seseorang.

Saat menghadiri seminar atau sebuah pertemuan misalnya, banyak di antara kita yang lebih nyaman memilih tempat duduk di belakang ketimbang di depan. Alasannya kadang sederhana.. "takut ditanya sama si pembicara". Namun saat seminar sudah dimulai, yang duduk paling belakang seringkali jadi tidak begitu kelihatan atau terdengar dengan baik apa yang dibicarakan oleh si pembicara karena terhalang oleh mereka yang duduk di depan! Pernah merasa seperti itu? :-)

Atau saat kita masih berstatus pelajar, apakah kita termasuk yang malu-malu untuk angkat tangan dan memberikan jawaban yang sebenarnya kita tahu atas pertanyaan yang ditanyakan guru kita? :-)

Sekarang, mari kita cari tahu apa saja yang menyebabkan orang suka minder atau kurang PD! Berikut beberapa alasannya:

1. Sering berpikir yang 'tidak-tidak' tentang diri mereka!

"Coba kalau aku tinggi, aku mau dong jadi model terkenal seperti Luna Maya!...Tapi sayang, aku nih pendek & item, gigiku gondrong lagi!!" ** lol, kasihan amet... hehe
 
Kamu jangan pernah memandang sebelah mata terhadap diri kita. Semua yang kita miliki adalah anugerah Tuhan yang pasti ada manfaatnya. Coba baca lagi artikel pertama yang dulu pernah saya kirimkan dengan judul "Hargai apa yang kita miliki". :-)

2. "Takut Salah" bisa membuat kita tidak maju.

Jika kita selalu takut salah dalam melakukan sesuatu, maka pastinya kita tidak akan pernah bisa berhasil. Janganlah kamu takut salah! Karena kesalahan sebenarnya adalah langkah awal menuju keberhasilan.

3. Jika kita bergaul dengan pengecut, otomatis kita juga akan jadi pengecut

Kamu, pergaulan bisa mempengaruh kepribadian kita. Jika kamu berada di lingkungan yang mayoritas tidak punya rasa PD tinggi, maka jangan harap kamu bisa PD. Yakinlah, sedikit banyak, PD kita sangat dipengaruhi oleh lingkungan dimana kita berada. Oleh sebab itu, pandai-pandailah mencari teman atau pergaulan yang memiliki kepercayaan tinggi.

4. Tidak perlu terpengaruh pendapat orang lain

Kita seringkali terpengaruh dengan pendapat orang lain. Sayangnya, tidak semua pendapat itu benar. Pendapat atau masukan dari luar boleh saja kita tampung. Tugas kita adalah *mengolahnya*, sekaligus untuk evaluasi diri. Jika ada pendapat yang justru membuat kamu menjadi mundur dan tidak berhasil, maka kamu perlu menolaknya, tanpa perlu terpengaruh oleh pendapat itu.

Singkat kata, hilangkan jauh-jauh rasa minder dalam diri kita. Kamu tidak perlu resah dengan kekurangan yang ada. Jika ada melakukan kesalahan, tinggal perbaiki kesalahan yang kamu buat, dan jadikan kesalahan itu sebagai pengalaman.
The last but not least...
Selalu percaya diri kamu dengan ilmu
.
Karena dengan memiliki banyak ilmu, otomatis kekurangan kita dalam hal lain bisa tertutupi oleh kelebihan lain yang kita miliki! Kamu, begitu banyak orang yang tidak menyadari 'sleeping giant' dalam dirinya. Potensi dahsyat dan besar yang acapkali diabaikan oleh alam pikirannya sendiri, yaitu perasaan minder!

Putuskan Benang Itu!

"Seutas benang itu sesungguhnya hanya
ada dalam pikiran Anda!"

Ada kisah nyata tentang seekor gajah. Sejak kecil ia sudah dirantai kakinya dengan seutas rantai sepanjang 4 meter. Apa yang terjadi ketika rantai itu diganti dengan seutas benang?

Gajah itu tetap saja berkeliling & tidak berani melangkah keluar dari area lingkaran 4 meter tersebut! Dari kisah ini, pelajaran apa yang bisa kita ambil? Maaf, saya tidak bermaksud menyamakan diri kita dengan seekor gajah. :-)

Namun bisa jadi, kita pun memiliki 'keterbelengguan' dengan seutas tali yang mengikat diri kita! Kita tidak berani keluar dari zona yang dianggap nyaman. Meski sesungguhnya, kita bisa melakukan banyak hal hebat
dari perkiraan kita! Mari kita jujur pada diri sendiri, berapa banyak kesempatan yg sebenarnya hadir, melintas di depan kamu, namun kamu tidak mempedulikannya? kamu mungkin menganggap peluang itu 'terlalu tinggi' untuk kamu, dan merasa tidak pantas berada disana. Atau mungkin kamu malah merasa tidak mampu untuk melakukan hal itu padahal sama sekali belum pernah mencobanya?

Kita semua tahu, segala hal yang menurut kita 'begitu hebat', seringkalitidak selalu seperti yang kita
bayangkan. Atau hal yang kita anggap sulit, kadang sebenarnya sangat gampang!

Ada dua kunci dalam hal ini :
1. Kamu akan bisa jika Kamu berpikir bisa
2. Kamu akan gagal jika Kamu berpikir gagal

So, jangan menyalahkan siapapun jika kesuksesan belum menghampiri diri kita. Sebab, faktor utamanya terletak padadiri kita sendiri. Oleh sebab itu, perhatikan dengan seksama, dan tanya pada diri sendiri, adakah seutas benang yang telah membelenggu diri kita selama ini?

Jika ya, maka segeralah untuk putuskan benang itu!
Cobalah bergerak maju dari lingkaran yang selama ini kita buat dan telah membelenggu diri kita sendiri! Peluang itu sebenarnya selalu hadir kapan saja. Namun, karena kita selalu saja menutup mata, telinga, dan pikiran kita, maka peluang itu akan terlewat begitu saja!

Jika  kamu masih saja ragu untuk melangkah, cobalah untuk melatihnya sedikit demi sedikit. Dan jika  kamu sudah yakin, maka segeralah berlari cepat, keluar dari keterbelengguan kamu!
Jika sudah seperti ini, maka siapa lagi yang diuntungkan, jika bukan kamu sendiri? :-)

Seni Memaksimalkan Daya Tarik

Berikut adalah 7 Seni Memaksimalkan
Daya Tarik:

1.  Teruslah Berbuat Baik Tanpa Pernah Menghitungnya

Lakukan kebaikan layaknya menulis di
atas pasir dan pahatlah di batu untuk
setiap kesalahan yang Anda lakukan.

Artinya, lupakan setiap kebaikan kamu
kepada orang lain, tak perlu menghitung! :-)

Sikap seperti ini akan melatih keikhlasan,
dan pada saat terbiasa,kamu akan
merasakan arti puas yang sejati.

2. Merendahlah Agar kamu Menjadi Tinggi

Orang yang merendah justru banyak
disenangi orang lain. Lain halnya
dengan orang yang sombong, kerendahan
hati merupakan perwujudan dari
toleransi dan memiliki nilai yang
tinggi.

Kerendahan hati dan kedamaian saling
bertautan. Percayalah pada diri
sendiri, dan singkirkan keinginan untuk
selalu ingin membuktikan pada orang
lain.
3.  Jagalah Kemurnian

Tampil 'apa adanya'. Jadilah diri
sendiri.  Untuk memiliki daya tarik
kita tidak perlu menjadi orang lain.

Menjadi diri sendiri jauh lebih
bernilai ketimbang kita selalu ingin
tampil 'seperti orang lain'.

4.  Jadilah Orang Yang Penuh Minat

Apa yang kamu katakan pada diri sendiri
tentang kehidupan, dan diri kamu
sendiri, dari hari ke hari, bisa memberikan
efek yang luar biasa.

Sepanjang waktu, lihatlah diri kamu sendiri
sebagai pribadi yang menarik. Pertahankan
perasaaan itu sejelas mungkin dalam pikiran.

Dengan sendirinya, 'alam' akan menarik
segala hal yang penting untuk
menyempurnakan perasaan dan pandangan
kamu itu.

Jadilah orang yang selalu ceria, penuh
harapan, dan buat dunia ini terpikat
pada kamu!

5.  Wajah Ceria

Tertawa itu sehat. Buat wajah kamu
selalu ceria.

Saat kita tersenyum, otak akan bereaksi
dan memproduksi endorphin (zat alami
yang memindahkan rasa sakit). Selain
itu, senyuman akan membuat kamu bisa
rileks. Senyuman juga akan menebarkan
kegembiraan pada orang lain.

Tekankan dalam pikiran, saat kamu
bersama orang lain, bahwa senyuman
dapat memperpendek 'jarak' antar orang
lain.

6.  Antusias dan Hasrat

Dua hal ini merupakan ibu yang
melahirkan sukses. Antusias dan hasrat
dapat mendatangkan uang, kekuatan dan
pengaruh. Hal besar tak akan dapat
dicapai tanpa antusias.

Yakin selalu pada apa yang kamu
kerjakan. Kerjakan tiap pekerjaan kamu
dengan penuh cinta. Masukan antusias
dalam pribadi kamu, maka ia akan
menciptakan hal yang luar biasa buat kamu.

7.  Tata Krama

Tingkah laku, kesopanan dan kebaikan
bisa membuat orang lain percaya pada
kita. Tata krama yang baik akan membuat
orang lain merasa nyaman dengan kita.

Tata karma merupakan sumber kesenangan,
memberikan rasa aman, dan ini dilakukan
dengan menunjukan penghormatan pada
oran lain.

Bersikap sopanlah pada setiap orang
yang kamu kenal, tidak peduli status
dan kedudukan mereka. Perlakukanlah
setiap orang dengan tata krama.

Jumat, 13 Januari 2012

Contoh soal Uas 2012


Contoh Soal
Graf & Analisis Algoritma



1.    Orang yang dikenal sebagai bapak dari lahirnya (awal) teori graf adalah :

A.   Solin dan Kruskal

  1. Hamilton
  2. Welch-Powell
  3. Leonhard Euler


2.    Bila size dari suatu graf adalah n, maka jumlah derajat grafnya adalah :

A.   2n-1

  1. 2 (n-1)

C.   2n

  1. 2n+1


3.    Pada pohon, simpul yang bukan merupakan akar dan berderajat simpul 1 adalah :

A.   Cabang

B.   Daun

C.   Brother

D.   Level



4.    Suatu bentuk graf yang terbentuk karena penambahan sejumlah vertex baru terhadap graf asal disebut :

A.   Isomorfis

B.   Isograf

C.   Homomorfis

D.   Isographic



5.    Suatu tree yang mempunyai  cabang / anak selalu 2 disebut :

A.   Unary tree

B.   Binary tree

C.   Union tree

D.   Threenary Tree



6.    Graf yang tidak memiliki self loop atau ruas sejajar disebut :

A.   multigraf

B.   graf sederhana

C.   graf null

D.   graf lengkap



7.    Algoritma Welch-Powell digunakan untuk mencari  :

A.   Minimal Spanning Tree

B.   Aliran Maksimal

C.   Bilangan Kromatik

D.   Jalur Terpendek



8.    Perjalanan (walk) yang semua simpul dalam barisan berbeda adalah

A.   jalur (path)

B.   lintasan ( trail)

C.   sirkuit (cycle)

D.   diameter



9.    Graf regular adalah graf yang memiliki :

A.   gelung atau self-loop         

B.   ruas sejajar

C.   derajat setiap simpulnya berbeda           

D.   derajat setiap simpulnya sama



 


Untuk soal no. 10 s/d 16, gunakan graf di bawah ini :

10. Order dan Size dari graf G1 adalah :

A.   4 dan 12

B.   12 dan 16

C.   12 dan 17

D.   16 dan 12



11. Derajat dari graf G1 adalah :

A.   12

B.   24

C.   32

D.   34



12. Bilangan Kromatik dari graf G1 adalah :

A.   2

B.   3

C.   4

D.   5



13. Pada pewarnaan graf G1, simpul yang boleh menggunakan warna yang sama adalah :

A.   A dan L

B.   A dan B

C.   C dan H

D.   B dan H



14. Jarak antara simpul A dan G pada graf G1 adalah :

A.   2

B.   3

C.   4

D.   5



15. Graf G1 mempunyai diameter :

A.   2

B.   3

C.   4

D.   5



16. Yang merupakan jalur (path) dalam graf G1 adalah :

A.   A,B,C,H,A

B.   E,D,K,J,C,D

C.   A,L,K,F

D.   A,H,C,J,F



17. Graf G2 berikut ini, mempunyai region  sebanyak :
Graf G2
 
 


A.   2

B.   3

C.   4

D.   5



18. Pembuatan jadwal kuliah pada suatu Perguruan Tinggi dapat diselesaikan dengan membawanya ke masalah graf, yakni masalah :

A.   jalur terpendek

B.   minimal spanning tree

C.   pewarnaan graf

D.   travelling salesman



19. Matriks adjasensi suatu graf bersifat :

A.   simetris

B.   refleksif

C.   transitif

D.   antisimetris



20. Pada graf berarah, simpul yang mempunyai derajat kedalam = 0 disebut :

A.   muara

B.   sumber

C.   terpencil

D.   artikulasi



21. Pada graf berarah, simpul yang mempunyai derajat keluar = 0 disebut :

A.   muara

B.   sumber         

C.   terpencil

D.   artikulasi



22. Formula Euler untuk graf planar; dimana V adalah banyaknya simpul, E banyaknya ruas dan R banyaknya region, adalah :

A.   V - R + E = 2

B.   V - E + R = 2

C.   V - E + 2 = R

D.   V + E - R = -2



23. Yang bukan merupakan graf planar adalah :

A.   graf kubus

B.   graf segitiga

C.   graf berbentuk pohon

D.   graf lengkap dengan 5 simpul (K5)



24. Manakah dari pernyataan berikut yang paling benar ?

  1. Graf Regular juga merupakan Graf Lengkap
  2. Graf Lengkap juga merupakan Graf Regular
  3. Graf Bipartisi juga merupakan Graf Regular
  4. Graf Regular juga merupakan Graf Bipartisi


25. Bilangan Kromatik dari graf bipartisi adalah :

  1. 2
  2. 3
  3. 4
  4. 5


26. Suatu urutan dari barisan langkah-langkah guna menyelesaikan masalah disebut :

A.   algoritma

B.   semi algoritma

C.   instruksi

D.   semi instruksi




27. Suatu prosedur yang hanya akan berhenti jika menghasilkan penyelesaian yang diharapkan disebut :

A.   algoritma

B.   semi algoritma

C.   instruksi

D.   semi instruksi



28. Diagram alur dari proses penyelesaian masalah, yang paling benar adalah :

A.   masalah ® semi algoritma ® model ® program ® eksekusi ® hasil

B.   masalah ® model ® algoritma ® program ® eksekusi ® hasil

C.   masalah ® algoritma ® model ® program ® eksekusi ® hasil

D.   masalah ® program ® algoritma ® model ® eksekusi ® hasil


29. Penilaian dari suatu algoritma pertama kali dilihat dari :

A.   efisiensi

B.   efektivitas

C.   terstruktur

D.   ada output



30. Yang bukan termasuk kriteria dari suatu algoritma yang terbaik adalah :

A.   efisiensi        

B.   terstruktur

C.   berakhir        

D.   prosesnya cepat



31. Jika diketahui F(x) = 20 x7 + 12 x4 + 38 merupakan fungsi waktu tempuh, maka

A.   F(x) = O(20 x7)

B.   F(x) = 20 O(x7)

C.   F(x) = O(x7 + x4)

D.   F(x) = O(x7)



32. Bila terdapat 4 algoritma sorting (kita sebut algoritma A, B, C dan D), dimana algoritma A memiliki kompleksitas O(n2),  algoritma B memiliki kompleksitas O(n3),  algoritma C memiliki kompleksitas O(log n),  dan algoritma D memiliki kompleksitas O(n), maka algoritma manakah dari keempat algoritma tersebut yang lebih baik ?

A.   algoritma A

B.   algoritma B

C.   algoritma C

D.   algoritma D



33. Diberikan sebuah algoritma sebagai berikut :

Set A[i,j], B[i,j], C[i,j] real
untuk i 1 s/d n kerjakan
      untuk j 1 s/d n kerjakan
                  C[i,j] A[i,j] + B[i,j]
            akhir j
      akhir i

Algoritma diatas merupakan algoritma untuk :

A.   melakukan penjumlahan matriks

B.   melakukan perkalian matriks

C.   melakukan penjumlahan

D.   melakukan perkalian



34. Algoritma pada soal nomor 33 mempunyai kompleksitas waktu :

A.   O(n)

B.   O(n2)

C.   O(log n)

D.   O(n3)




35. Diberikan sebuah algoritma sebagai berikut :
   Function RAT (n : integer) : integer
      If n := 1 then RAT := 1
      Else RAT := n * RAT(n-1)
            End Function

Algoritma di atas menggunakan teknik :

A.   Backtracking

B.   Rekursif

C.   Greedy

D.   Iteratif



36. Bila Algoritma pada soal nomor 35 berinput n = 5, maka outputnya adalah :

A.   120

B.   720

C.   7

D.   5040



37. Bila Algoritma pada soal nomor 35 berinput n = 5, maka pemanggilan ulang function RAT adalah :

A.   1 kali

B.   4 kali

C.   5 kali

D.   n kali



38. Algoritma pada soal nomor 35 mempunyai kompleksitas waktu :

A.   O(n)

B.   O(log n)

C.   O(n2)

D.   O(n3)



39. Diberikan sebuah algoritma sebagai berikut :
Set x, y, n, i, f : integer
x 1 ; y 1
If n 2 then
   begin
                        for i 3 to n do
                        begin
               F x + y
               x y
               y F
         end
                  end
else
   F x
Write(F)
End

Algoritma di atas menggunakan teknik :

A.   Iteratif

B.   DANDC

C.   Greedy

D.   Rekursif



40. Bila Algoritma pada soal nomor 39 berinput n = 13, maka outputnya adalah :

A.   55

B.   233

C.   89

D.   144



41. Algoritma pada soal nomor 39 mempunyai keadaan kompleksitas waktu :

A.   keadaan terbaik ¹ keadaan terburuk
B.   keadaan terbaik = keadaan terburuk
C.   keadaan terbaik > keadaan terburuk
D.   keadaan terbaik < keadaan terburuk